Malam kian larut, dingin gigilkan tubuh. Kantuk mengusik konsentrasiku mereka imajinasi di depan laptop. Harapanku hanya satu, Allah memberikan kekuatan dan kemudahan segera dapat selesaikan cerita cerpen ini. Yah…malam ini juga, soalnya pukul 09.00 esok deadline, menjadi kesempatan terakhir pengiriman naskah ke alamat email panitia Lomba Menulis Cerpen Pendidikan Tingkat Nasional. Aku tidak boleh terlambat mengirimnya. Tidak boleh menyia – nyiakan peluang emas untuk meraih hadiah puluhan juta rupiah. Hadiah yang nantinya dapat dipergunakan untuk membatu papah membiayai operasi kangker yang sudah hampir dua tahun menggerogoti rahim mamahku.
KEMBALI KE ARTIKEL