Siapa saja yang berperan dalam meningkatkan kemampuan literasi numerasi ?
Keterampilan literasi numerasi  anak merupakan hasil  kerjasama berbagai pemangku kepentingan yang berperan penting dalam perkembangan pendidikan anak. Beberapa pihak yang bertanggung jawab terhadap kemampuan literasi numerasi anak.
Orang tua adalah pendidik pertama dan utama bagi seorang anak. Mereka berperan dalam mengajarkan keterampilan dasar literasi numerasi sejak dini melalui aktivitas sehari-hari seperti bermain  angka, menghitung benda, dan membacakan buku bersama anak.
Guru memiliki peran penting dalam mengajarkan literasi numerasi melalui kurikulum yang telah dirancang. Mereka menggunakan berbagai metode dan strategi pengajaran untuk memastikan anak memahami konsep matematika dasar dan dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bertanggung jawab untuk menetapkan kebijakan pendidikan, menyusun kurikulum, menyediakan pelatihan bagi guru, dan memastikan bahwa fasilitas pendidikan memadai untuk mendukung pembelajaran literasi numerasi.
Masyarakat dan komunitas juga berperan dalam mendukung literasi numerasi anak. Ini bisa melalui program-program pendidikan non-formal, klub belajar, perpustakaan komunitas, dan kegiatan lain yang mendorong anak untuk belajar dan berlatih keterampilan numerasi.
Kolaborasi antara semua pihak ini sangat penting untuk memastikan bahwa anak mendapatkan dukungan yang optimal dalam mengembangkan kemampuan literasi numerasi mereka.
