30 Mei 2016 16:46Diperbarui: 30 Mei 2016 17:353643
Kita sering menilai kualitas itu lebih baik daripada kuantitas. Namun faktanya kita lebih menyukai jumlah yang lebih banyak tanpa mempedulikan kualitas yang hanya berjumlah sedikit. Logika ini seringkali digunakan kebanyakan orang dalam menilai sesuatu yang tidak belum pernah diketahui atau dikenal sebelumnya. Contohnya, bayangkan ketika kita sedang merasa lapar dan berada di tempat yang terdapat banyak penjual makanan yang kita belum pernah mendapatkan referensi dan mencoba mencicipi sebelumnya, otak kita seringkali memilih tempat yang paling banyak pengunjungnya. Cara memilih tersebut adalah normal bagi kebanyakan orang.Â
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Akun Terverifikasi
Diberikan kepada Kompasianer aktif dan konsisten dalam membuat konten dan berinteraksi secara positif.