Saya brosing di internet cara-cara menjadi seorang news anchour yang baik, katanya seh di sana kita harus memiliki karakter vokal yang baik, sering-seringlah mendengarkan news anchour yang lainnya ketika sedang membacakan sebuah berita. Singkat cerita setelah nama saya dipanggil, saya cukup deg-degan keringat dingin mulai menetes disekujur tubuh saya, pokoknya yang hanya ada di dalam pikiran saya, saya harus menampilkan yang terbaik untuk seleksi ini, karena saya benar-benar bercita-cita ingin menjadi seorang news achour.
Ketika berada di dalam ruangan itu, saya lumayan cukup kikuk, disana terlihat 5 laki-laki dewasa sedang memperhatikan saya. salah satunya menyuruh saya untuk langsung maju ke depan kamera dan menyuruh saya untuk memperkenalkan diri. ketika memperkenalkan diri dan menyatakan no hp diluar dugaan saya agak lupa no hp saya. kaki saya terasa gemetar gak karuan. setelah itu pak produser menyuruh saya untuk live report tentang suatu kejadian. waktu itu saya live report tentang adanya kebakaran. karena hal itu mendadak walhasil kata-kata yang saya keluarkan jadi tidak karuan, tetapi saya berusaha untuk menenangkan diri saya dan untungnya bisa berjalan dengan lancar. seletah itu saya disuruh untuk membawakan program di stasiun tv itu, dan yang saya pilih adalah program kuliner.
jujur saja program kuliner itu, membuat saya kalangkabut. hal itu disebabkan karena saya tak punya banyak persiapan heheheh. berikutnya saya disuruh untuk membawakan acara talk show, untungnya acara talk show ini bisa berjalan dengan baik. itulah pengalaman saya mengikuti seleksi presenter, dan sampai hari ini pun saya masih deg-degan karena belum diumumkan hasilnya, apakah saya diterima ataukah tidak ?. ( I Hope Can) heheheh
