Ketika engkau berkubang dengan lumpur
Ketika badanmu basah bukan karena air hujan, atau sungai di dekat ladang
Tetapi Basah karena keringat
Di usia yang mendekati senja
Untuk apalagi semua itu?
Kalau bukan untuk daku
Ayah, Ibu
Malammu engkau habiskan dengan doa'-doa'
Kau tumpahkan air matamu
Berharap pada-NYA
Semua untuk daku
Ayah, Ibu
Maafkan daku yang duduk di kursi empuk
Menatap huruf-huruf yang berterbangan di papan putih
Mendengar kata-kata yang menakjubkan
Walau kadang yang terjadi tak seindah kata-kata itu
Ayah, Ibu
Maaf, daku yang takkan pernah membalas apa yang engkau beri
Karena engkau tak pernah meminta walau sebatas senyum
Tapi ijinkan daku memberi nantinya
Sebagaimana engkau memberi
Walau itu takkan pernah menyamai apa yang engkau beri
Ayah, Ibu
Andaikan daku diijinkan oleh-NYA
Ijinkan daku menyembahmu