Musik Dangdut, sebagi musik asli Indonesia mengalamai pasang surut dalam lembaran sejarah Budaya Indonesia. Di era 70an, mereka yang kurang menyenangi musik Dangdut seringmenyebut musik Dangdut sebagai musik kampungan. Musik dangdut yang pada era itu kedengaran sederhana dianggap musik yang hanya digemari oleh orang-orang pedesaan. Tapi, tak dapat dipungkiri, para penikmat dan penyuka musik dangdut menyebar diseluruh pelosok negeri. Sebutan musik Dangdut tadinya sebagai olok-olok kalau musik dangdut itu didominasi suara gendang dengan bunyi ‘dang dut’ dan dianggap sebagi bentuk rendah budaya popular pada era itu.