Dari kisah yang saya angkat dari kehidupan pribadi, dari mimpi-mimpi yang saya inginkan, saya berjuang keras untuk bisa merealisasikan nya menjadi nyata. Mimpi itu begitu besar, berawal dari anak seorang buruh yang bekerja sebagai tukang reparasi sepeda yang bisa dibilang kala itu kehidupan keluarga sangatlah prihatin, hidup dengan serba kekurangan, tidak hanya papan tetapi juga sandang pangan. Lambat laun ketika usia saya menginjak 4 tahun, ibu saya memutuskan untuk merantau ke luar negeri dengan dalih untuk memperbaiki kehidupan keluarganya. Hal ini tidak membuat nyali saya untuk putus asa dengan menilik ekonomi keluarga.