Mohon tunggu...
KOMENTAR
Money

Sebuah Cerita Saat Harga BBM Akan Naik

1 April 2022   13:30 Diperbarui: 1 April 2022   13:45 725 3


Biasanya suami pelit mengisi bensin. Hanya Rp 60 ribu dan paling banyak 100 ribu rupiah. Jadi sering isi bensin karena kehabisan.  Tapi tidak pada malam tanggal 31 Maret 2022.  Mobil yang sudah kosong bensin memiliki titik kritis ketika sampai di SPBU terlihat kosong.  Tidak ada petugas.  Ada apa iya? Hati "kebat kebit" karena bensin sudah "darurat"

Di SPBU tidak ada tulisan, tapi bisa diasumsikan Pertamax kosong. Petugas tidak ada entah kemana.

Mobil kami memang harus  pertamax setidak tidaknya yaitu yang saya percaya ketika membeli mobil itu didealer.

Lalu seseorang berbicara, mungkin petugas SPBU setengah berbisik . Besok BBM naik mbak, jadi sekarang habis dulu.

Besok banyak. Maksudnya mungkin mengatakan bahwa pertamax besok naik.  Mulainya biasa jam 24.00 nanti.

Gelisah, satu dua pomp bensin tutup dengan alasan stok habis.
Untunglah yang ketiga ada penjualan bbm jenis pertamax.

Tapi antrian sudah "agak"mengular. Biasa membeli BBM  hanya untuk sekadar kebutuhan saja, kini menunggu antrian dan orang mengisi penuh mobil dengan BBM.

Mumpung belum naik, ada uang dan bbm diisi full.  Tidak penuh amat karena belum gajian tapi 35 liter saja.

Meski tidak sepenuhnya percaya, tapi benar, besoknya atau hari ini 01/04/2022 harga Pertamax naik dari Rp 9.000. jadi Rp. 12.500 sampai Rp 13.500. perliter.

Keuntungan itu tentu masih jauh dari kemenangan pengusaha SPBU yang pertama kali dikunjungi  tidak (ogah)  menjual Pertamax.  

Saya dan pengusaha SPBU memakai "aji mumpung" meski dalam hal berbeda.

Akal akalan pengusaha SPBU,  berapa keuntungan yang bisa diraup ketika tahu pasti BBM besok naik dan bagi saya berapa uang yang bisa dihemat?

Berapa sih keuntungan jika itu disebut keuntungan. 35 kali Rp.3.500. dan lebih besar lagi kalau naiknya Rp 4.500.

Suami menyebut keberuntungan, saya menyebutnya konsumsi. Ada  konsumsi yang bisa dihemat untuk beberapa hari. Karena mobil memang sering digarasi saja.

Ini hanya salah satu cerita ketika harga barang naik. Termasuk juga minyak goreng yang langka. Tak ada stok ketika harga rendah, muncul kembali saat orang mau membeli dengan harga tinggi.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti aji mumpung adalah pemanfaatan situasi dan kondisi untuk kepenting diri sendiri selagi memegang jabatan yang memungkinkan adanya peluang untuk hal itu.

Apakah seperti ini disebut juga aji Mumpung? Entahlah.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun