Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Puisi | Dia Orang Baik

8 April 2022   05:59 Diperbarui: 15 Mei 2022   23:06 165 0
Puisi  |  Dia Orang Baik

Soetiyastoko

Dalam canda-pun
dikau serius,
tak beda
kala membantu yang membutuhkan
atau
saat kerjakan tugas kantor-mu

Itu kudengar
dari
sahabat dan rekan-mu
ketika
cangkul-cangkul
mengurug
dan
kaki-kaki menari padatkan kubur-mu

Saat nisan ditancapkan,
sahabat-mu
gamit-tangan-ku :
"Penyesalannya, penyesalan kami juga, mendalam dan sama.
Habiskan waktu produktif mengabdi di lembaga riba, hingga pensiun, ..."


Kudengar lagi dari sahabat-mu yang lain,
tadi
dia turunkan jenazah-mu
dari keranda
keliang kubur,
"Kami sering bersisian dengarkan khotbah jumat, di Masjid darurat di parkiran basement kantor lembaga, .... 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun