Berawal dari kebawelan media yang nyaris tak memiliki nama. Kebetulan saja, itu media milik Singapura. Tapi, kukira bukan kebetulan mereka bisa menyorot jam tangan yang membelit tangan tokoh penting di pemerintahan Indonesia, Panglima TNI Jenderal Moeldoko. Lalu, untuk meyakinkan publik, bahwa gunjingan media negara tetangga itu sama sekali tak benar, ia membanting jam itu ke lantai di depan wartawan. Selesaikah di sana? Belum, saya kira.
KEMBALI KE ARTIKEL