Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

INDONESIA

14 Desember 2010   18:14 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:44 35 1

Cucuran merah kental membasahi bhumi
Meregang nyawa tak kenal ‘tanpa’
Membusung dada bagai Swa Bhuwana Paksa
Adarma bagi tanah tumpah semesta



Isakan tangis derita nestapa

Dibayar mahal dengan tetesan dan cucuran

Dari perjuangan bambu runcing dalam sejarah

Merah putih berkibar perkasa di udara

Layak mereka menyandang Bintang Kartika Mulia

Untuk setiap gerak langkah

Tetes airmata dan darah

Bagi Bhumi Pertiwi Maha Karya


Hasil perjuangan tiada henti para pahlawan bangsa

Dari pergerakan sumbang daya upaya
Dalam meraih fajar serangan di sudut Yogya

Berteriak lantang gagah perkasa

Dalam semangat juang Maha Putra



Jika ada Garuda di dad
a
Kebanggaan segenap jiwa
Haruskah lengser berganti rupa

Hanya karena Aksara dalam kitab pidana



Dulu kala,

Hanya satu tujuan utama,

Merdeka !!!



Tanpa berpikir reformasi atau demokrasi

Tanpa melihat Siapa Raja atau Panglima

Abdi atau rakyat jelata

Satu tujuan untuk nusa bangsa

Dalam bhinneka Tunggal Ika

Meraih sang Saka Berkibar di angkasa

Dalam gempita INDONESIA RAYA



Semua kini nampak percuma

Agustus 45 hanya tinggal kenangan bak cinderamata

Mahabarata – Bharata Yudha

Disusupi kurawa dasamuka

Ber devide et impera

Dari Barat sampai ke timur

Dalam pesisir alam Nusantara


KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun