Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen

Burung Bapak

7 Maret 2012   09:42 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:24 1585 0

Jika saja tidak takut Bapak murka, tentu saya akan dengan senang hati membunuh burungnya.   Saya seringkali membayangkan menelikung leher burung yang panjang dan berbulu tebal itu kemudian mengguriskan pisau maha tajam.  Sedikit demi sedikit hingga burung itu muntah di tangan saya, kalau perlu sampai muntah darah.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun