Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora

Saat Kebodohan, Kemiskinan, Penderitaan Dijadikan Ujung Tombak Mengais Suara

7 Februari 2024   09:45 Diperbarui: 7 Februari 2024   09:57 91 0
Bagaimana menyentuh rakyat yang masih/sengaja dibuat bodoh, miskin, dan menderita? Sentuh hati dan pikirannya yang "polos". Guyur dengan kebaikan sesaat yang tidak seberapa. Maka, rakyat yang masih bodoh, miskin, dan menderita, akan: (1) Bersyukur, (2) Berterima kasih, (3) Merasa berhutang budi, lalu (4) Membalas hutang budi di bilik suara, untuk mereka. Merekalah yang akan selalu dan selalu "menang banyak" karena memakai ilmu penjajah kolonialisme.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun