Mohon tunggu...
KOMENTAR
Bola Pilihan

Sejarah! Satu Malam Dua Timnas di Laga Piala Dunia

16 November 2023   11:02 Diperbarui: 16 November 2023   11:06 281 3


Sejarah. Dua Timnas sepak bola Indonesia, dalam satu malam akan berlaga dalam waktu yang berurutan. Dia adalah Timnas U-17 dan Timnas Senior.Temanya, sama-sama Piala Dunia. Bedanya, Timnas U-17 berlaga di laga terakhir fase Grup A Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Gelora Bung Tomo (SGBT) Surabaya. Akan menghadapi Timnas Maroko U-17 pada Kamis (16/11/2023) pukul 19.00 WIB.

Sementara, Timnas Senior Indonesia akan dijamu oleh
Lions of Mesopotamia, julukan Timnas Irak dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang akan berlangsung di Stadion Internasional Basra, Kamis (16/11/2023), kickoff pada pukul 21.45 WIB.

Lupakan matematika

Hal menarik yang perlu diapungkan, bukan hanya calon lawan Timnas U-17, yaitu Timnas Maroko U-17 dan calon lawan Timnas Senior,  Timnas Irak, yang sudah memahami bahwa level Timnas Indonesia terkini sudah tidak mencerminkan peringkat FIFA.

Faktanya, Timnas U-17 berhasil meraih 2 poin dari hasil menahan imbang tim kelas dunia, Ekuador U-17 dan Panama U-17 yang peringkatnya FIFAnya 36 dan 44.

Kedua tim yang beda peringkat di atas 100 dari Indonesia, namun dalam laga fase Grup A Piala Dunia, hasilnya anak asuh Bima Sakti dapat menahan imbang.

Di sisi lain, Timnas Senior asuhan STy, saat ranking FIFA Indonesia masih di atas 150, malah mampu hanya kalah 0-2 dari tim peringkat 1 dunia, Argentina.

Karena itu, baik anak-anak asuhan Bima Sakti (BS) mau pun Shin Tae-yong (STy), meski U-17 harus menghadapi tim peringkat 13 FIFA, Maroko. Lalu, yang senior harus meladeni Irak yang ada di posisi 68 dunia, sebagai tim berperingkat 145 dunia, atas perkembangan Timnas Indonesia yang signifikan, maka perbedaan peringkat hanya ada dalam catatan matematika.

Saya yakin, anak-anak Garuda U-17 dan Senior, tentu akan melanjutkan tren positif. Tampil meladeni Maroko dan Irak, jauh dari cerminan level 145 dunia.

Bagi saya, dengan memerhatikan peringkat, maka bila Garuda U-17 mau pun Senior kalah, bahkan sampai 5 gol pun, masih saya anggap menang.

Namun, kondisi Timnas U-17 dan Timnas Senior terkini, kualitas teknik, intelegensi, personality, dan speed (TIPS)nya sudah melesat jauh dari keadaan ranking FIFAnya.

Jadi, dalam laga yang akan tersaji Kamis malam (16/11/2023) secara berurutan. Dapat disaksikan oleh publik sepak bola nasional dan publik sepak bola dunia dari layar kaca, tentu akan menjadi pembuktian bahwa peringkat FIFA Indonesia, hanyalah catatan matematika di atas kertas.

Namun, di atas lapangan, Timnas Maroko U-17 akan merasakan fakta bahwa mereka bukan menghadapi tim peringkat 145 dunia.  Bahkan, Maroko U-17 akan menjadi tim ketiga yang sulit mengalahkan Indonesia U-17, bila Bima Sakti dan anak asuhnya menampilkan strategi cerdas. Anak-anak tampil dengan TIPS yang cerdas pula. Tidak egois, tidak individualis, tetap membumi, dan rendah hati.

Setali tiga uang, anak-anak asuh STy pun wajib cerdas TIPS. Tidak egois, tidak individualis, tetap membumi, dan rendah hati. Maka, Irak yang berperingkat 68 FIFA juga akan mampu diimbangi. Aamiin.












KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun