kulukis pada suatu hari
tiga tahun lalu
di tepian danau Toba
selendang tenun Baduy
kubawa serta
yang di leherku berkibaran
seperti menari beksan yang rancak gembira
saat ku di atas speedboat
menuju Samosir
dua lembar tenun Baduy beralih pemilik pada keturunan ke sekian dari ia yang pertama turun di Sianjur Mula Mula
mereka bilang,
"Aiii.. ini rupanya ulos dari Baduy!"
"Horas! Kini kita keluarga!
peluk mereka bikin aku sesak oleh cinta
malam itu
kususuri sendirian pantai danau berpasir putih
serasa aku di tepi lautan
angin yang menyapa bagai deru samudera
kusapa air purba
dengan sebuah mantra bakti
"Dalem marak
mugi tansah sinambung
sedaya ingkang sampun hanyengkuyung"
Terima kasih atas kesempatan berkunjung ke leluhur
Mauliate godang, Samosir!