Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Bisakah Kita Seikhlas Bambang Ekalaya?

28 Juni 2019   17:17 Diperbarui: 28 Juni 2019   17:30 56 5
Bisakah kita seikhlas Bambang Ekalaya yang rela dipotong ibu jarinya karena guru pujaannya memintakan hal itu agar satu-satunya pemanah terhebat adalah Arjuna?

Bisakah kita seikhlas Sang Palgunadi itu, merelakan segala ilmu dan kemampuan dan talenta tentang memanah bahkan tanpa melalui 'pendidikan formal' di bawah asuhan langsung Resi Durna melainkan justru membuat patung Sang Resi demi kebisaan memanah yang mumpuni dan pupus begitu saja saat ibu jari terpotong?

Bisakah kita seikhlas Bambang Ekalaya yang setelah ditolak jadi murid Resi Durna justru membuat patung Sang Resi untuk ditatap setiap kali belajar memanah sendiri?

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun