Pendapat itu murni dari saya sendiri. Sebagai ibu rumah tangga, terus terang saya agak prihatin dengan aneka camilan yang dijajakan di pinggir jalan maupun yang ada di super(mini)market. Memang tidak semua dan banyak juga yang mengindahkan sisi-sisi kesehatan makanan, tapi tetap saja ada beberapa produsen camilan atau makanan yang lebih menghiraukan sisi keuntungan ketimbang kesehatan makanan atau camilan yang ia produksi.
Kalau dipikir memang praktis bila menginginkan sesuatu, kemudian tinggal beli. Tapi, hal yang harus dipertimbangkan ya yang sudah di sampaikan di awal. Sebab, masih ada juga produsen camilan atau makanan yang tak menghiraukan sisi kesehatan produk pangan. Daripada mengunduh risiko jangka panjang, kalau saya lebih baik pilih repot sedikit di dapur untuk membuat camilan atau makanan sendiri-untuk saya, suami, anak tercinta, dan terkadang juga berbagi dengan orangtua, sanak keluarga, atau tetangga kanan kiri. Yang penting, selain enak, kita bida menjamin kesehatan makanan itu sendiri.
Tak semua camilan susah dibuat. Jadi, pilih saja camilan yang mudah dibuat. Dan, rasanya juga harus enak, tentunya. Misalnya, asinan buah atau kue pisang. Bukan omong kosong, kedua kudapan tersebut benar-benar mudah dibuat. Tapi, jangan suruh saya mengajari untuk membuat. Terus terang, saya ini emang tidak pandai masak. Dan, enak menurut saya juga belum tentu enak juga menurut Anda.
Lebih baik, sama-sama mempraktikkan resep kedua camilan tersebut. Nah, ini resep asinan buah segar dan resep kue pisang kukus sederhana. Teman-teman bisa berkreasi sendiri dengan bahan-bahan yang digunakan. Atau, berkreasi dengan bahan pelengkapnya. Selamat mencoba ya. Kalau saya, berminat mencoba resep yang kedua. Nanti, kalau sudah selesai, saya sharing.
Sember resep: Oke Foods,2014
