Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

Tell Me The Truth, Angie.....

4 Februari 2012   04:20 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:05 107 0
Menanggapi kasus yang sedang membelit Angelina Sondakh, laksana buah simalakama.  sebagai sesama perempuan hal sperti ini tentu bukanlah situasi yang mudah dihadapi.  namun sebagai aktifis perempuan, hal ini justru bukan hal yang bisa mudah diterima. seringkali dalam aktifitas pemberdayaan yang saya usung senantiasa mengajak para perempuan tidak hanya melulu menuntut adanya kesetaraan gender maupun emansipasi saja. karena bagi saya, perempuan diciptakan tuhan dengan segala kesempurnaannya yang akan melengkapi kaum laki-laki. diantaranya perempuan secara hakiki mempunyai sifat yang lembut, ke-ibuan dan kepekaan yang lebih dibanding laki-laki. sehingga  perempuan (seharusnya ) cenderung punya watak yang mengayomi.

Dalam kasus Angelina Sondakh yang kita kenal pernah menjadi  Putri Indonesia dan mengemban beberapa tugas yang sangat membanggakan bagi kaum perempuan pada umumnya, adalah hal yang sangat bertolak belakang dengan yang selama ini kita saksikan.  terlepas apakah benar dia terlibat secara langsung maupun tidak . Jujur, sebagai perempuan saya sangat kecewa.

Akan tetapi bagaimana jika ditilik dari perjalanan hidup seorang Angelina Sondakh yang kita tahu adalah seorang mu'alaf ? bagi saya yang telah menganut dan mempelajari agama Islam sejak kecil   adalah wajib hukumnya bagi saya untuk memberikan support bahwa ini hanyalah cobaan yang harus dilaluimya. bahkan ketika KPK menetapkanny sebagai tersangka dan dilanjutkan dengan pencekalan, angie dalam penjelasannya lewat BBM mengatakan bahwa dia juga akan membatalkan rencana umroh bersama anak-anak pada bulan maret ini. mendengar berita itu, nurani saya sebagai perempuan dan sebagai sesama muslim yang wajib saling membantu mulai saling bertentangan. sebagai penganut ajaran Islam yang masih baru, mungkin jika itu bukan seorang Angelina Sondakh yang saya yakin telah mendapat hidayah dari Allah Ta'ala, maka dalam situasi seperti ini dia tidak akan mampu berfikir untuk tetap "tawaddu'" menjalani kewajibannya sebagai muslim atau bahkan melakukan ibadah umroh.

Subhanalloh, lagi-lagi terlepas apakah benar dia akan melakukan umroh atau ini hanyalah pembohongan publik yang dilakukan untuk menarik simpati massa, Wallahu'alam bissowab.  sebagai sesama muslim saya hanya bisa mendoakan semoga engkau diberi kekuatan untuk tetap berada dijalan Allah. dan semoga Allah SWT senantiasa memberikan pertolngan bagi hamba-hambanya yang bersabar. Amin.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun