Mohon tunggu...
KOMENTAR
Pendidikan

Persiapkan Mental Anak di Hari Pertamanya Masuk Sekolah

13 Juli 2012   01:01 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:01 737 0
Pernahkah Anda merasakan dada berdesir atau jantung berdegup lebih cepat ? Desiran dan degupan yang sama ketika akan meluncur dari tali flying fox pada saat ourbound atau perasaan gelisah ketika pertama kali naik pesawat. Ilustrasi ini saya pergunakan untuk menggambarkan betapa semua anak merasakan sensasi campuran senang dan gelisah di hari pertamanya masuk sekolah. Perasaan yang tentu saja berbeda pada saat menunggu hari raya tiba dengan baju baru, dan sepatu baru. Di mana perasaan yang hinggap adalah hanya perasaan senang dan gembira.

Perasaan seperti campura aduk seperti ilustrasi di atas adalah perasaan yang wajar menghinggapi anak-anak yang akan memasuki sekolah baru. Perasaan cemas akan kenyamanan yang berbeda dari sekolah asal, teman-teman baru, guru-guru baru, dan suasana yang juga baru. Perilaku merekapun bisa berbeda-beda menyambut hari pertamanya di sekolah. Ada yang semangat dan senang, namun tak jarang juga anak yang rewel karena takut, malu, atau malas, terutama anak yang baru masuk TK atau SD. Maka sudah jadi pemandangan biasa dalam pekan pertama, anak-anak TK dan SD penuh dengan isak tangis dan jeritan anak-anak yang takut ditinggal oleh orang tuanya. Sungguh pekan pertama yang penuh perjuangan bagi anak dan bagi guru.

Disinilah peran orang tua diperlukan. Anda harus menjadi orang pertama yang bisa mengenalkan sekolah kepada anak-anak tanpa harus membohonginya. Banyak orang tua yang berkata tidak jujur tentang sekolah, teman dan gurunya demi anak mau berangkat. Untuk itu, agar mental anak dan orang tua siap dan demi berempati pada anak akan perasaan takut dan gelisahnya, ada baiknya memperhatikan tips berikut:


  • Berilah penjelasan tentang sekolah kepada anak Anda. Tentang gurunya yang baik, tentang pelajarannya yang menantang dan tentang teman-temannya yang menyenangkan.
KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun