Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Pusaran Masa Silam

26 Juni 2024   16:33 Diperbarui: 26 Juni 2024   16:44 42 2
Di pusaran masa silam yang memanggil,  
terdengar gema dari waktu yang berlalu,  
bayang-bayang kenangan menari lincah,  
mengisi ruang hati yang sepi tak menentu.

Dalam putaran yang tiada henti,  
tersimpan rindu yang membara,  
setiap detik adalah kisah abadi,  
terlukis jelas di langit masa.

Aku terjebak dalam pusaran kenangan,  
terhanyut oleh arus waktu yang deras,  
menelusuri jejak-jejak yang hilang,  
mencari cinta yang pernah terlepas.

Suara tawa dan tangis berbaur,  
seperti lagu lama yang tak pernah pudar,  
menyentuh kalbu dengan lembut sabar,  
menghidupkan kembali rasa yang tak terukur.

Di pusaran masa silam, aku menemukan,  
potongan-potongan hidup yang terserak,  
mencoba merangkai dengan tangan gemetar,  
membentuk mozaik indah yang penuh makna.

Meski waktu terus melaju ke depan,  
pusaran masa silam tetap setia,  
menjaga cerita-cerita lama,  
yang menjadi bagian dari siapa kita.

Aku menyelam dalam arus kenangan,  
mencari hikmah di balik setiap luka,  
menemukan kekuatan di setiap memori,  
dalam pusaran masa silam, aku menjadi diri.

Di sana, aku mengenang yang telah hilang,  
menyulam rindu dengan benang waktu,  
dan meski aku melangkah ke depan,  
pusaran masa silam akan selalu menjadi bagian dariku.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun