Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Rindu Kekasih

22 November 2011   07:08 Diperbarui: 25 Juni 2015   23:21 89 0
diujung kelam, terjepit rasa sesak mendalam

lari berarak, tak tau kemana arah gerangan

malam suram, angin mendayu sendu

mengiringi,  langkah rapuh hati yang luluh

saat ku meraba, bayang semu nan bergelora cinta

saat itu, leherku berkalung cinta kekasihku

mereguk kasih, menanti dan menanti ....

kau tuangkan asmara membara dalam darahku

waktu itu, kau ucap...

" jangan mengiri pada siapa, hanya aku disini untukmu"

" yang lain bukan, tapi hanya aku satu"

tapi janji tinggal janji, .... bualan tak berarti..

namun desir nadi masih memanggilnya...

nampak murka hanya wajah...

merasuk relung hati nan kecil...

kekasih tak mampu terhapus ....

walau dusta dan kecewa kian meraja

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun