Mohon tunggu...
KOMENTAR
Catatan Artikel Utama

Di Antara Desing Peluru dan Bau Mesiu

28 Januari 2012   09:38 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:21 1198 1
Menembak refresing ini diadakan dalam rangka reuni para alumni dan senior Batalyon II Menwa Unpad. Dan sudah menjadi semacam tradisi di Batalyon II setiap ada reuni atau pertemuan biasanya salah satu acaranya adalah yang berbau militer, dan kali ini pertemuan ini di isi dengan acara menembak rekreasi. Walaupun judulnya 'menembak rekreasi' tapi ternyata soal hasil, rata rata kemampuan menembaknya masih bagus, hal ini bisa dilihat dari skip sasaran tembak, dimana peluru yang ditembakan sebagian besar masuk sasaran dengan nilai yang bagus. Sebelum menembak, sesuai SOP keadaan senjata harus save atau aman, caranya yaitu dengan melepas magazen, kemudian kokang, lalu arahkan laras ke atas dan tekan picu, lalu akan terdengar bunyi klik, yang artinya senjata kosong dari peluru dan aman. Kemudian ikuti arahan instruktur, pertama isi magazen, kemudian pasang magazen, lepas kunci, NABITEPI (NAfas BIdik TEkan PIcu) dan dooooorrrr. Saat seperti ini lah akan terasa sensasi dan nikmatnya hentakan senjata di bahu kita , apalagi jika ternyata tembakan yang kita lepaskan tepat sasaran, rasanya adrenalin yang meninggi langsung terpuaskan oleh bunyi ledakan dan momen ketika selongsong peluru keluar dari senjata dan anak peluru melesat menuju sasaran. Akan terasa bedanya sensasi senjata dengan peluru tajam ini jika kita bandingkan dengan main senjata paint ball, karena peluru yang kita pakai adalah peluru tajam, peluru sungguhan bukan peluru cat, terutama saat senjata menyalak dengan keras dan tercium bau mesiu dari senjata itu. Sungguh sebuah pengalaman yang sangat mengesankan.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun