Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Pemimpin Berhati Kedondong

30 September 2013   21:16 Diperbarui: 24 Juni 2015   07:10 89 1
Berbondong-bondong disiang bolong..

menjajah jalanan hingga kulit gosong...

menatap diri dengan raut wajah kosong..

memaksa senyum walau gigi tlah ompong..

oh sungguh Fana ini tlah aku gendong...

akibat celoteh dia ( pemimpin ) yang penuh rempong..

mengumbar janji hingga semua menjadi rongsong..

sungguh mereka berhati kedondong..

Dia mendekat seakan ingin menolong..

disela hati hanya ingin pertebal kantong..

sungguh kau tak pantas kami bopong..

pantasnya kau hanya kami pocong..

karna disitulah keadailan yg tak pernah bohong..

Kau berjalan penuh dengan sombong..

bersuara lantang tapi hanya Tong kosong..

Ditanya janji kau hanya terbengong..

Ditanya tanggungjawab hasilnya hanya kopong..

Ditengah keramaian kau slalu menggonggong..

bermaksud ajak dalam gotong royong..

kau lakukan hanyalah ingin menggerong..

karna kau layaknya kucing garong...

yang pantasnya kami pocong...

#Salam NgonoLHo..

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun