Jakarta boleh penuh dengan segala jenis kendaraan bermotor, yang terpenting ada jalur yang harus diselamatkan. Sehingga ketika Negara tiba-tiba dalam keadaan darurat, ada jalur yang bisa difungsikan sebelum seluruh kendaraan yang sudah terlanjur memenuhi jalan-jalan di Ibukota kembali ke garasi masing-masing.