Keterbatasan adalah kewajaran, tetapi bukanlah alasan untuk kita mengeluh ataupun menggugurkan impian. Keterbatasan bisa menjadi pemberat bagi kita untuk melangkah, tetapi seberat apapun langkah kita dengan keterbatasan yang ada, jika sedikit demi sedikit kita hadapi untuk terus melangkah niscaya mimpi indah akan memeluk kita.
Sayangnya tidak semua manusia mau menaklukkan keterbatasan. Tidak sedikit di sekeliling kita yang mengeluh dan membangun rasa pesimis menjadi piramida yang sulit dihancurkan. Tentu budaya ini harus dilawan. Dihancurkan dengan pembuktian dari tokoh-tokoh inspiratif yang mampu menerjang keterbatasan. Diluluhlantakkan dengan agenda motivasi dari berbagai sisi, salah satunya dengan literasi.
Sudah seyogyanya media memiliki kekuatan untuk membangun peradaban dan meningkatkan kualitas intelektualitas masyarakat pembaca dalam bingkai hiburan. Bukan mengisinya dengan bingkai edukatif tetapi esensinya hanyalah hiburan semata dan sekadar mengejar keviralan.
Melalu aksara, Jendela Puspita mengajak pembaca berekreasi dalam khasanah kisah inpirasi. Berharap sederet kisah yang melibatkan 50 penulis ini mampu membangkitkan kekuatan tanpa batas dari sang pembaca untuk melawan keterbatasan. Sebab, pohon yang kokoh bermula dari benih kecil yang disemai dan bangsa yang besar dimulai dari keberanian tokoh untuk proklamasi atas kedaulatan.
"Melawan Keterbatasan Tanpa Batas," inilah judul yang rasanya mewakili keseluruhan isi dari buku kisah inspiratif yang ditebitkan oleh Jendela Puspita pada 28 Oktober 2022. Jendela Puspita sengaja mengambil momen tersebut karena terinspirasi dari semangat pemuda dalam kongres tersebut. Karena terbitnya buku ini pun tidak lepas dari inspirasi para pahlawan dan pejuang yang hadir di sekeliling kita dalam melawan keterbatasan.
Buku ini merupakan hasil dari pengalaman rasa dan juga buah pemikiran dari para penulis yang tergabung dalam Tim Penulis Jendela Puspita. Di mana para penulisnya lahir dari beragam profesi yang tersebar di Indonesia tercinta. Setiap cerita di dalamnya selalu menghadirkan makna yang menginspirasi kita semua dan juga pesan moril mendalam.
Walau demikian, cerita di dalamnya dipastikan tidak monoton dan sangat asyik untuk dinikmati, karena tajamnya konflik yang tertuang. Buku ini merupakan antologi cerpen yang berisikan 50 cerita pendek dengan kekuatan narasi dan orisionalitas ide penulis dan disertai epiknya editor dalam menggarap naskah.
Kisah inspirasi yang dibuat dalam buku ini laksana benih yang disemai oleh penulis yang ditanam dalam relung hati dan jiwa pembacanya. Berharap kelak menjadi pohon yang kokoh dan membuahkan kebaikan, tekad yang kuat, dan juga kemurnian cinta tanpa batas yang bisa melawan keterbatasan-keterbatasan yang mengungkung kita.
Buku ini juga bertujuan untuk menghidupkan dan menguatkan literasi pada bangsa Indonesia tercinta. Semoga aksara yang telah tertuang ini bisa turut berkontribusi bagi kecerdasan akal, pikiran dan emosi umat manusia.
Namun, tentu dalam mewujudkan semua impian dan cita, tak ada jalan yang benar-benar lurus dan mulus. Hambatan, jalanan berliku yang gelombang dan keterbatasan yang membelenggu tentu menjadi bagian dari kehidupan yang mesti kita jalani. Karena itu, mari kita Melawan Keterbatasan Tanpa Batas demi semua impian dan cita.
Bagi pembaca yang tertarik menjadi penulis ataupun ingin mengikuti kegiatan pelatihan menulis yang dilaksanakan oleh Jendela Puspita bisa bertanya langsung ke https://wa.me/6285655560747 .