Semasa saya berusia balita hingga jelang remaja, saat eyang putri (ibu dari ayah) masih hidup, kami sekeluarga berkunjung ke rumah beliau setiap usai lebaran. Menempuh perjalanan hampir 4 jam mengendarai mobil, menikmati perjalanan melawan arus mudik, kami tidak mengalami kemacetan yang berarti di kala itu.
KEMBALI KE ARTIKEL