Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Merindu Surga yang Dinanti

5 Februari 2021   16:35 Diperbarui: 5 Februari 2021   16:39 789 14
Disuatu masa terselip kisah
Wanita muda yang sedang gelisah
Suara hatinya kian membuncah
Endapan rasa meluap amarah

Bening krital menetes dari netranya
Meleburkan kecamuk dalam sukma
Helaan nafasnya menguarkan rasa
Melegakan isi benaknya yang gulana

Rabbana, jangan jauhkan ia darinya
Dari para sahabat bidadari surga
Yang telah terjalin begitu lama
Dengan segala rupa suka dan duka

Ukhuwah telah menguatkan diri
Kepasrahan kepada Illahi Rabbi
Menghadirkan damai di hati
Senyum merona memerahkan pipi

Kini wajahnya ceria berseri
Selalu mengaji tanpa tapi
Disetiap hari yang tak lagi sunyi
Karena gundahnya kini telah pergi

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun