malam dingin
membawa serta rintik hujan dan kerinduan
aku sendiri terbuai-buai sepi
duduk di sebuah bangku kayu jati dengan secangkir kopi; teman sejati
pada tiap tetes gerimis yang menerpa dedaunan, aku seperti mendengar nada
dari sekumpulan orang baik yang memainkan alat musik di pelataran surga;
terdengar sangat indah
syahdu di telinga
meresap menusuk relung jiwa
o, duhai
hatiku damai
rintik hujan malam ini tengah memberi sebuah hiburan
seakan paham pada seorang kesepian~