Pelatihan ini dirancang untuk memberikan keterampilan praktis kepada masyarakat dalam memproduksi jajanan sehat yang berbahan dasar pisang. Materi yang disampaikan mencakup cara memilih bahan berkualitas, proses pembuatan nugget, hingga teknik pemasaran produk.
"Salah satu tujuan kami adalah untuk memanfaatkan potensi lokal dengan menciptakan produk olahan dari pisang yang mudah ditemukan di desa ini," kata Tsania, koordinator acara tersebut. "Nugget pisang tidak hanya menarik, tetapi juga dapat dijadikan usaha yang menguntungkan."
Dalam sesi praktik, peserta terlihat antusias saat mengikuti langkah demi langkah pembuatan nugget pisang. Dengan bimbingan langsung dari mahasiswa, mereka belajar cara mengolah pisang menjadi adonan yang lezat dan menggorengnya hingga sempurna. Salah satu peserta, Ibu Arif, mengatakan, "Saya sangat senang bisa belajar membuat nugget pisang. Ini bisa menjadi peluang usaha baru untuk keluarga saya."
Selain pembuatan produk, pelatihan juga memberikan wawasan tentang pemasaran, termasuk penggunaan media sosial untuk mempromosikan hasil karya. Mahasiswa KKN menjelaskan cara membuat akun bisnis dan strategi pemasaran yang efektif.
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan dan perekonomian masyarakat Dusun Kedungjago, serta menciptakan produk lokal yang bernilai tambah. Melalui kolaborasi ini, mahasiswa KKN dan warga desa bertekad untuk bersama-sama mengembangkan potensi kewirausahaan yang ada.
