Menjadi sarjana adalah salah satu tujuan hidup yang banyak diidamkan oleh individu yang mencari pengetahuan dan pemahaman lebih dalam tentang dunia di sekitar mereka. Namun, lebih dari sekadar pencapaian akademis, menjadi sarjana berarti menjadi pribadi yang mampu merenung dan mengevaluasi secara kritis konsep-konsep moral, etika, dan kebahagiaan. Dalam konteks ini, pemikiran filsuf Yunani Kuno, Aristotle, menawarkan panduan yang relevan melalui konsep eudaimonia, atau yang sering diterjemahkan sebagai "kebahagiaan" atau "kehidupan yang baik."
KEMBALI KE ARTIKEL