Storyline :
Keluarga kecil Donna ( Dee Wallace ) mengalami masalah ketika suaminya, Vic (Daniel Hugh Kelly ) akhirnya mengetahui kalo dia berselingkuh. Donna sendiri beralasan, dia melakukan itu karena sang suami jarang meluangkan waktu buat mereka dan terlalu sibuk dengan pekerjaannya..bla bla bla.... seperti itulah.
Suatu hari, Vic pergi keluar kota beberapa hari buat sebuah urusan kerja, dan itu segera dimanfaatkan Donna untuk pergi bersama putera nya Tad ( Danny Pintauro ) ke sebuah bengkel buat nyerpis mobil bobroknya. Ini mungkin hal yang akan disesali Donna seumur hidup, karena tanpa dia sadari, sebuah terror sudah menantinya di sana. Ya, sesampainya di bengkel yang terpencil itu,Donna menyadari anjing peliharaan sang tukang bengkel yang bernama 'Cujo' ternyata terjangkit rabies ( karena di gigit kelelawar ). Cujo pun berubah dari seekor anjing Lassie yang hanya mengejar kelinci menjadi predator ganas yang
akan menyerang dan membunuh siapa saja . Dan kini, setelah membantai sang pemilik bengkel dan tetangganya (seorang polisi ), target mangsa 'Cujo' adalah Donna dan Tad yang terjebak dalam mobilnya yang mogok.....
-----------------------------------------------------
Sudah bisa ditebak, film itu akan mengisahkan perjuangan Donna untuk survival, bebas lepas dari cengkeraman sang "Cujo". Dan sebagaimana film lainnya, film ini berakhir klise...happy ending.
Dari segi cerita, kisah 'Cujo' cukup konyol kalo diliat sekarang. Maksudnya, di zaman ponsel yang sudah canggih dan menjadi piranti wajib kehidupan, kalo mengalami kejadian seperti diatas, kita bisa langsung menelpon siapa saja untuk t minta bantuan, ( saya jamin anda dapet sinyal, kecuali anda lagi ada dalam sebuah film horror....hehe ) . Sambil nunggu bantuan, kita bisa santai-santai sambil baca kompasiana,nge-tweet, BBM an atau update status di FB. Tapi, karena ini kejadiannya di tahun 1983 ( dimana Blackberry masih nama buah-buah-an ) dan Amerika punya banyak tempat sepi yang mirip markas keluarga Hewitt yang gila dan kanibal dlm film " Texas Chainsaw Massacre ", kejadian seperti diatas sangat mungkin terjadi.
Overall...film ini cukup menghibur di tengah rasa malas untuk keluar rumah.
Have a nice week end !
Salam Kompasiana