Karya : Sim Chung Wei
Lepas dari belenggu
berjalan dengan leluasa
tanpa ada rasa terganggu
menghadapi hari bebas leluasa
Namun semuanya adalah semu
realita yang terbungkus imajinasi
yang sulit untuk bertemu
dalam sebuah interaksi
Berasa dalam terang
padahal terkurung dalam gelap kelam
sepeti tawanan perang
di penjara bawah tanah dalam
Jiwa merasa bebas merdeka
padahal sayap asa tertutup
kaki harapan terbelunggu di neraka
keinginan yang terhempas dan ditiup
Hilang dalam rasa bebas
namun sebenarnya terbelenggu
yang juga terhempas
yang membuat ragu
Jakarta, 22 April 2024
