Susilo Nugroho: Aktor Teater dan Pelawak Indonesia

Susilo Nugroho, yang lebih dikenal dengan nama panggung Den Baguse Ngarso, lahir di Yogyakarta pada tanggal 5 Januari 1959. Beliau adalah seorang aktor teater dan pelawak Indonesia yang telah dikenal luas di kalangan penikmat seni peran di tanah air. Sejak masa mudanya, Susilo telah menunjukkan minat dan bakat dalam dunia seni peran, yang kemudian membawanya ke panggung teater dan layar kaca.

Awal Karir di Dunia Seni Peran

Ketertarikan Susilo Nugroho pada seni peran mulai terlihat sejak ia duduk di bangku Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) pada tahun 1977. Keaktifannya dalam kegiatan seni di sekolah menjadi landasan awal bagi karirnya di dunia teater. Dengan semangat dan dedikasi yang tinggi, Susilo terus mengasah kemampuan aktingnya, yang kemudian membawanya ke berbagai pementasan teater lokal.

Membangun Karir dan Mendirikan Teater Gandrik

Pada tahun 1983, Susilo bersama beberapa rekan sejawatnya, yaitu Heru Kesawa Murti, Jujuk Prabowo, Sepnu Heryanto, dan Saptaria Handayaningsih, mendirikan kelompok teater yang dinamai Teater Gandrik. Kelompok teater ini menjadi salah satu wadah penting bagi para seniman teater di Yogyakarta untuk mengekspresikan kreativitas dan bakat mereka. Dengan Teater Gandrik, Susilo sering tampil sebagai pemeran utama dalam berbagai pementasan yang berhasil menarik perhatian penonton.

Den Baguse Ngarso dan Popularitasnya

Nama Den Baguse Ngarso menjadi identik dengan Susilo Nugroho berkat perannya dalam serial televisi "Mbangun Deso" yang tayang di TVRI Yogyakarta dari tahun 1988 hingga 2008. Dalam serial ini, Susilo memerankan tokoh antagonis yang dikenal dengan karakter priyayi sombong, sering bicara nylekit, menyakiti lawan bicara, sok tahu, dan mau menang sendiri. Karakter yang diperankannya tersebut sukses menarik perhatian penonton dan menjadikannya salah satu aktor yang diingat dan dihargai dalam dunia pertelevisian Indonesia.

Kontribusi dan Pengaruh dalam Dunia Teater

Selain karirnya di televisi, kontribusi Susilo Nugroho dalam dunia teater juga sangat signifikan. Dengan Teater Gandrik, ia terus berperan aktif dalam berbagai pementasan, baik sebagai aktor maupun sebagai bagian dari tim kreatif. Kepiawaiannya dalam berakting dan kemampuannya menghadirkan karakter yang kuat di atas panggung membuatnya dihormati di kalangan seniman teater.

Penutup

Susilo Nugroho, atau Den Baguse Ngarso, adalah sosok yang telah memberikan warna tersendiri dalam dunia seni peran di Indonesia. Melalui dedikasi dan kerja kerasnya, ia berhasil membangun karir yang cemerlang dan meninggalkan jejak yang mendalam dalam dunia teater dan pertelevisian. Hingga kini, karyanya terus dikenang dan menjadi inspirasi bagi generasi muda yang ingin mengikuti jejaknya di dunia seni. (bay)