Dalam konferensi pers yang diadakan pada hari selasa (11/6/2024), Kapolda menyatakan bahwa saat ini sudah ada empat orang yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut. "Tadi malam satu orang (tersangka) ditetapkan, dan sekarang jumlahnya sudah empat tersangka," ungkap Luthfi kepada para wartawan.
Luthfi juga menyebutkan bahwa masih ada calon tersangka lain yang diduga terlibat dalam pengeroyokan ini. "Kami sudah mengantongi identitas calon-calon tersangka lainnya dan tidak menutup kemungkinan jumlah tersangka akan bertambah," lanjutnya.
Pengeroyokan yang menewaskan BH ini menjadi prioritas bagi kepolisian Jawa Tengah. Langkah-langkah investigatif terus dilakukan untuk memastikan semua pelaku yang terlibat mendapatkan hukuman yang setimpal. Irjen Ahmad Luthfi menegaskan bahwa proses hukum akan dijalankan seadil-adilnya, tanpa pandang bulu.
"Kami berkomitmen untuk menegakkan keadilan bagi korban dan keluarganya. Kami tidak akan berhenti sampai semua pelaku ditangkap dan diadili sesuai hukum yang berlaku," tambahnya.
Kepolisian mengajak masyarakat untuk turut serta memberikan informasi yang dapat membantu proses penyelidikan. Dukungan dan kerjasama dari berbagai pihak diharapkan dapat mempercepat terungkapnya seluruh pelaku yang terlibat dalam kasus ini.
Kasus pengeroyokan ini menjadi pengingat akan pentingnya keamanan dan ketertiban di masyarakat. Kapolda Jateng berharap, dengan penanganan kasus yang tegas dan transparan, rasa keadilan dan keamanan di masyarakat dapat terjaga dengan baik.
Dengan adanya penetapan tersangka ini, diharapkan kasus ini dapat segera diselesaikan dan menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk lebih waspada dan menjaga kondusivitas lingkungan masing-masing. Kepolisian Jawa Tengah berjanji akan terus bekerja keras demi tercapainya keadilan dan penegakan hukum yang maksimal.