The Organization for Economic Cooperation and Developmentās (OECD) menempatkan Indonesia di peringkat kedua dari bawah dalam PISA 2013 (Program for International Student Assessment). Ini adalah hal yang memalukan dan cambuk yang semestinya melecut kita. Ketika pemerintah justru memakai momentum ini untuk membenarkan diberlakukannya kurikulum 2013, kita perlu pesimistis sebab implementasinya masih konservatif dan kurang cepat. Padahal, kita butuh terobosan.