Angkasa dan Andromedha sudah sampai di Dubs, orang pun ramai sudah berkumpul, mereka semua menempatkan kamera masing-masing sekaligus dengan segala peralatan teleskop ataupun alat peneropongan yang lainnya.
Sudah ada kah hilalnya om, Angkasa bertanya pada salah seorang petugas kemenag yang turut bergabung di kawasan dubs.
Belum dek ini,,, sebentar masih disiapkan, abis buka ini sebentar kita langsung teropong lagi.
Medhaa,,,beluumm ko ini,,, gimana sih,,, tanya-tanya melulu,,,
Yeee,,, ko saa,, yang tanya tanya,,, aku lagi yang dibikin alasan,,,
Kwkwkwk,,,
Angkasa dan Andromedha saling tertawa bersama, mereka berdua masih harus sabar menanti hilal sampai usai buka puasa.
Sementara penjaja makanan buka puasa sudah stand bye pada posisi masing-masing dan sudah siap kalau-kalau sebentar diserbu para peneropong hilal termasuk juga Angkasa dan Andromedha.
Hayoo siaap,,, ini sebentar hilal mungkin sudah mulai proses tampak,,, hayoo,,,teriak salah satu peneropong.
Angkasa dan Andromedha segera bergegas menuntaskan santap buka puasanya, dan turut stand bye bersama para peneropong lainnya.
Sesekali Angkasa dan Andromeda turut juga mengikuti laku para peneropong yang menatap ufuk barat.
Alhamdulillah, allahuakbar walillah ilham, lebaraann, minal aidin wal faidzin semua,,,Hilal telah tampak,,,
Salah satu peneropong rupanya sudah melihat hilal dan tak lama kemudian para peneropong lainnya juga dapat melihat hilal, sorai rasa syukur bergemeruh di Gunung Dubs.
Angkasa dan Andromedha penasaran dan langsung menuju ke salah satu peneropong, Om mana Om hilalnya,,,tanya Angkasa.
Ini dekkk kelean bisa lihat ini lewat teropong om, kalau kelean lihat sabit berbentuk leter U nah itu sudah hilalnya.
Iya om,,,cantik, indah, teraang om, makasih ya om kita bedua sudah boleh dikasih lihat pake teropong om, kita bedua baru tau ini om hilal itu kayak apa,,, terang Angkasa dengan penuh kegembiraan.
Angkasa dan Andromedha akhirnya bisa pulang dengan ceria, terhapuslah sudah rasa penasaran mereka tentang hilal.
Sesampainya dirumah, Angkasa langsung penuh semangat, berkoar-koar bercerita pada mamak dan bapaknya tentang pengalamannya meneropong hilal di Gunung Dubs.
Ya, hilal mulai tampak, dan ketika hilal telah menampakkan dirinya,,,,
Bulan baru telah tiba,,,
Hari kemenangan yang di nanti telah tiba,,,
Gema takbir berkumandang di penjuru dunia, karena idul fitri telah tiba.