Mohon tunggu...
KOMENTAR
Kurma Pilihan

Waspadai Modus Kejahatan Ini Saat Ramadan

8 Mei 2019   09:43 Diperbarui: 8 Mei 2019   09:57 115 9
Balikpapan (8/5), Momentum penuh berkah bulan suci Ramadhan, nampaknya juga dimanfaatkan oleh sekelompok oknum-oknum pelaku tindak kejahatan finansial.

Seperti penuturan beberapa warga Balikpapan yang pernah mengalami tindak kejahatan keuangan, bahwa dibulan Ramadhan ini, tak pelak membuat kita senantiasa waspada akan tindak kejahatan finansial, biasanya para pelaku tindak kejahatan tersebut berupaya melakukan berbagai modus dan cara dalam melakukan kejahatan.

Beberapa tindak kejahatan tersebut seperti berpura-pura menjadi pengemis berdiri dipinggir jalan, menyetop kendaraan yang melintas dengan penampilan pakaian yang compang camping, membawa tongkat untuk membantu menopang berjalan, seolah-olah menunjukan sejatinya mereka cacad.

Setelah itu saat kita tergerak hati untuk berhenti, biasanya mereka meminta tolong diantarkan ke sebuah tempat setelah kita setuju tak lama dijalan yang sepi mereka ternyata berniat jahat, mereka merampok kita dan menguras harta benda kita habis-habisan. Walaupun telah berkali-kali laporan kepada polisi dan beberapa pelaku ada yang ditangkap dan meringkuk di bui, tapi tak membuat jera pelaku lainnya.

Tindak kejahatan lainnya adalah dengan cara menghipnotis korban, modus ini yang paling sering kali terjadi, biasanya para pelaku tindak kejahatan ini sudah mengincar mangsanya dari awal, sehingga ketika sudah mendapati kesempatan yang tepat mereka langsung melancarkan hipnotisnya hingga akhirnya berhasil menguras harta benda kita. Tindakan hipnotis seringkali terjadi di gerai gerai  ATM, Pasar, Toko Emas, Kantor bank dan Pegadaian ataupun sekitaran Mall.

Kemudian yang tak kalah pentingnya adalah mewaspadai tindak kejahatan penjambretan, bisanya pelaku mengincar para ibu-ibu, mahasiswi, karyawan dan pelajar putri. Para pelaku biasanya sudah menguntit mereka sejak awal, sehingga pada saat yang tepat ditempat sepi mereka langsung melancarkan tindakan mereka dengan melakukan penjambretan.

Oleh karena itu, menyikapi modus-modus kejahatan tersebut sepatutnya kita harus wajib waspada terhadap orang yang tidak kita kenal yang berpura pura kenal ataupun orang yang memohon belas kasih, waspada dalam membaca dan melihat situasi, kalau sekiranya sesuai naluri kita mencurigakan sebaiknya kita abaikan saja.

Lalu dalam keseharian dimana saja kita berada sebaiknya tidak melewati tempat-tempat yang sepi ataupun mengamati suasana sekitar sekiranya ada yang mencurigakan lebih baik kita berhenti sejenak di tempat keramaian, sekiranya menurut kita aman perjalanan boleh dilanjutkan kembali namun tetap waspada.

Dan yang tidak kalah penting adalah bagaimana kita bisa menjaga penampilan kita sehari-hari, terutama kalangan wanita agar tidak berlebihan menggunakan perhiasan dan penampilan mencolok lainnya yang dapat mengundang niat tindak kejahatan.

Kejahatan terjadi berawal karena ada niat dari pelakunya, oleh karena itu waspadalah, waspadalah.

Salam hangat.

Sigit.




KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun