Siang itu terasa masih seperti pagi, pasti karena hujan yang mengguyur di bilangan Pasar Baru. Kakiku bergerak cepat, gesit menghindari kubangan kecil jalanan yang tidak rata, sembarimenghindari tetes demi tetes air hujan yang menyerang bertubi-tubi. Belum ramai pembeli, seperti biasanya diakhir pekan, tapi toko-toko telah terbuka lebar, terang dan indah dipandang.