(A) Jangan ada TV di rumah.
Dari pada repot-repot hapus channel-channel TV yang isinya sinetron yang tidak mendidik (walaupun mungkin menghibur), lebih baik TV-nya dihilangi saja dari rumah.
(B) Cabut saja Antena TV-nya. Lengkapi dengan DVD Player saja.
Kalau nggak mau sampai tidak ada hiburan atau gengsi sama tetangga kampung yang sudah punya TV minimal 1 di rumah. Ya sudah, cabut saja antena TV-nya. Dan beli saja DVD player sebagai pengantinya.
Nonton film atau film series lewat DVD masih jauh lebih baik dibandingkan nonton lewat TV.
Dan terbukti sebenarnya, nonton film di TV justru sering memberikan efek konsumtif yang lebih besar ketimbang lewat DVD.
Ini semua karena sewaktu kita nonton film di TV, kita juga jadi korban ikutan nonton iklan TV (di mana alam bawah sadar kita diisi dengan informasi-informasi iklan konsumtif) dan tentu saja lebih boros waktu nonton film di TV dibandingkan nonton film di DVD.
(C) Sediakan meja belajar bagi anak-anak.
Anda tidak perlu sampai harus menyediakan ruang belajar bagi anak-anak. Namun anda sebaiknya menyediakan meja belajar bagi anak-anak kita.
Selanjutnya, biasakan mereka untuk selalu duduk di depan meja belajar mereka saat mereka belajar.
(D) Sering-sering mengajak anak-anak anda ke toko buku ataupun perpustakaan.
Dengan membiasakan anak-anak senang membaca, maka anak-anak akan jadi senang belajar.
(E) Tingkatkan daya hapal anak-anak dengan perbanyak latihan menyanyi (karaoke).
Anak-anak akan memiliki daya hapal yang lebih baik jika mereka memiliki kemampuan menyanyi yang bagus.
Dalam beberapa hal, mengijinkan anak-anak menghapal buku pelajaran mereka dengan cara menjadikan bahan pelajaran tersebut sebagai lirik lagu juga hal yang bagus.
(F) Latih anak-anak untuk banyak belajar mengambar.
Mengambar mengijinkan anak-anak mengingat sesuatu hal dalam bentuk image (mind map).
Sebenarnya masih banyak tips agar anak-anak lebih semangat belajar.
Selamat mencoba beberapa tips di atas dulu aja.
