Sebelumnya saya harus klariikasi bahwa saya bukanlah kader dan simpatisan PKS, saya hanya warga biasa yang mencoba melihat sesuatu dengan pikiran biasa dan normal. Saya juga bukan kawan dan juga Musuh Fahri HAmzah, saya hanya ‘penonton” yang mulai muak dan jengah melihat sinetron “wajah PKS yang tak berujung ini.
KEMBALI KE ARTIKEL