Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Cinta di Ujung Trotoar

10 Januari 2011   05:43 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:46 85 1
Matahari baru saja naik. Sinarnya yang cerah menerangi seisi kamarku, menyelinap dari balik kaca jendela. Membawa aroma hangat pagi. Hmmmm....malas sekali rasanya pagi ini. Badan terasa pegal. Ingin rasanya kembali merebahkan badanku di atas empuknya kasur ini. Tapi terlalu banyak pekerjaan yang harus aku selesaikan. Kalau terus-terusan tidur, kapan pekerjaan itu bisa aku selesaikanl. Aku sudah terlanjur janji pada klienku bahwa dalam waktu dekat aku akan menyerahkan pekerjaanku padanya. Tidak. Aku tidak boleh tidur lagi. Aku harus melawan kelopak mataku yang selalu ingin terpejam.

"Krek...krek.." kusibak hordeng yang menutup jendelaku. Pagi ini aku harus semangat. .............

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun