Seperti lazimnya wanita di kepulauan itu, Rhamonaberkulit terang, postur tubuh kecil dan berparas ayu. Siang itu aku menumpang berteduh di emper rumah kayunya menanti hujan reda sebelum melanjutkan perjalanan pulang ke ibu kota kabupaten.Kehamilannya menjadi pemantik diskusi hangat kami di siang berhujan itu karena kalimat tanya pertamaku langsung membuatnya berani berbagi gundah yang tampaknya sudah dipendamnya sekian waktu.