Pagi yang cerah, Inu duduk di teras belakang rumah sambil sesekali menyuapi mulutnya dengan kacang telur buatan istri, tongkatnya ia sandarkan ke tembok. Semua baik-baik saja sebelum gemuruh di langit terdengar menderu keras. Inu sungguh terkejut, kacang telur penghabisan yang seharusnya masuk mulut malah terjatuh. Lebih terkejut lagi ketika melihatĀ sesosok makhluk rupawan kini di hadapannya.