Di tengah cuaca yang sering tidak menentu ini kita harus senantiasa menjaga kesehatan tubuh kita. Ditambah lagi dengan merebaknya kasus demam berdarah akhir-akhir ini, kita harus waspada terhadap gejala-gejalanya. Dilansir dari situs Kemenkes, Demam berdarah dengue (DBD) merupakan penyakit yang disebarkan oleh gigitan nyamuk Aedes Aegypti. Hingga saat ini, penyakit akibat gigitan nyamuk Aedes Aegypti ini masih menjadi salah satu isu kesehatan masyarakat di Indonesia, bahkan tingkat penyebarannya termasuk yang tertinggi di Asia tenggara. Dalam dua bulan terakhir, total muncul hampir 16 ribu kasus demam berdarah dengue di Indonesia, bahkan 124 diantaranya berakhir kematian. Angka ini melonjak dibandingkan pada periode yang sama tahun lalu. Adapun ciri-ciri dari nyamuk ini yaitu pada umumnya berukuran kecil namun berwarna hitam pekat, memiliki dua garis vertikal putih di sekitar punggung dan kaki nyamuk, serta lebih aktif pada pagi hingga sore hari. Cuaca yang cenderung berubah-ubah diiringi dengan musim penghujan dengan curah hujan yang relatif tinggi membuat nyamuk Aedes Aegypti ini lebih cepat untuk berkembang biak khususnya di tempat dengan banyak genangan air dan sudut-sudut ruangan yang lembab.
KEMBALI KE ARTIKEL