Aku tidak tahu bagaimana melabeli pertemanan ini. Kami memang satu kampus dan satu jurusan. Kost-an kami pun berdekatan. Mungkin hanya karena dua faktor itu yang membuat kami terlihat 'akrab'. Terlihat akrab memang perlu menggunakan tanda kutip, menggambarkan sebenarnya kami berdua lebih sering bersinggungan, saling mengejek dan hal-hal lain yang tidak nampak manis sebagai sepasang sahabat. Sering merasa tidak bersalah telah membuat orang menunggu, merepotkan orang lain meski dia bisa melakukannya sendiri. Tubuhnya memang ringkih itu yang membuat kami, teman-temannya terkadang jatuh kasihan padanya karena keluarganya tinggal di Lampung.
KEMBALI KE ARTIKEL