Menikmati kota Jakarta, memiliki seni tersendiri buat pendatang seperti aku. Yang biasanya  menggunakan tranportasi umum, baik angkot, bus ataupun kadang-kadang menikmati taxy. Yang jelas menikmati transportasi umum di Jakarta harus rela terjebak terjebak macet yang terkadang yang hanya lima ratusan meter di depan mata bisa tiba setengah jam kemudian. Yah, maklumlah Jakarta dekat di mata, jauh di jarak.