Mohon tunggu...
KOMENTAR
Travel Story Artikel Utama

Temukan Keindahan dari Pantai yang Terbuang

19 September 2013   19:55 Diperbarui: 24 Juni 2015   07:40 1199 13

Pantai Kenjeran Surabaya sudah tidak asing lagi bagi orang yang tinggal di Surabaya dan sekitarnya. Saat mendengar kata pantai, jangan membayangkan keindahan selayaknya pantai-pantai lain di Indonesia. Kenjeran memiliki ‘image’ buruk dimata masyarakat. Dengan sederet kekurangan, pantai ini sudah hampir dilupakan keberadaannya.

Flash back kebelakang, 20 tahun yang lalu saya masih ingat dengan jelas keindahan pantai Kenjeran. Pantai ini menjadi salah satu tujuan favorite kami. Murid – murid taman kanak-kanak hampir setiap liburan mengunjungi tempat ini. Dengan menikmati pemandangan pantai, wisata perahu ketengah pantai dimana terdapat daratan berpasir putih di tengah-tengah laut. Kuliner khas Surabaya lengkap dengan souvenir-souvenir cantik hasil biota laut yang indah. Tidak berhenti disitu saja, selain pantai ada taman hiburandan kolam renang yang menambah nilai plus dari Pantai Kenjeran.

Sebaliknya dengan kedaan Kenjeran sekarang, kenjeran dahulu yang bersih menjadi kotor dan kurang terurus, luas wilayah taman hiburan yang dahulu menjadi favorit liburan menjadi sia-sia dan kurang terurus. Terlebih lagi fungsi pantai beralih fungsi menjadi tempat ‘mesum’ para remaja yang lagi falling in love.

Sederet image buruk yang melekat, tidak menyurutkan saya untuk berlibur kesana. Bagi saya pantai kenjeran tetap memiliki sisi keindahan tersendiri yang patut untuk dijadikan tujuan wisata. Temukan keindahan tersembuyi dari pantai kenjeran saat sunset ataupun sunrise tiba.

Selain pantai, kenjeran juga dilengkapi taman hiburan yang biasa disingkat Kenji. Disini ada tempat peribadatan saya menyebutnya kuil ‘Dewi Kwam im’ karena didalamnya terdapat patung Dewi Kwan Im berukuran besar. Seorang teman asli Surabaya kaget dan tidak percaya saat mereka tahu jika pengambilan foto ini berlokasi di Kenji.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun