Menolak adanya kenaikan PPN 11% dan beberapa tuntutan lainnya, dalam aksi ini, Aliansi Mahasiswa UPI Melawan membawa serujuk protes terhadap isu-isu yang ada. Tidak hanya soal pemenuhan kebutuhan bahan pokok yang menjadi masalah, permasalahan lain, seperti Omnibus Law yang berpihak pada oligarki perampasan lahan dan ruang hidup yang dilakukan oleh negara melalui aparat yang represif, THR untuk pekerja yang secara historis sempat dibayarkan tidak tepat waktu juga tidak dipenuhi, pun upah layak untuk klas buruh yang saat ini sedang merasakan penindasan yang bertubi-tubi, dan masih banyak lagi.
massa aksi yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa UPI Melawan akan bergerak dari Monumen Perjuangan dengan melakukan konvoi sampai Gedung Sate siang ini (21/4/2022).
Lebih jelasnya Aliansi UPI Melawan membawa sejumlah tuntutan:
1. Turunkan harga BBM, sembako, PPn, dan listrik,
2. Cabut UU Omnibuslaw dan turunannya, Wujudkan reforma agraria sejati,
3. Berikan THR buruh dan wujudkan upah layak bagi kelas buruh,
4. Kawal revisi UU Sisdiknas,
5. Kawal implementasi Permendikbud no. 30 tahun 2021  dan  UU TPKS,
6. Sahkan RUU PPRT.
Dengan membawa orasi di tengah mimbar bebas, Perjuangan seluruh elemen rakyat adalah jalan keluar bagi penderitaan yang
ditimbulkan oleh rezim Jokowi-MA saat ini.
Salam Demokrasi! Hidup Klas Buruh! Hidup Kaum Tani! Hidup Mahasiswa! Hidup
Perempuan! Hidup Rakyat Indonesia!
