Meski bisnis ternak ikan menjanjikan omset yang besar, resiko yang besar juga ada. Sebelum memulai ternak ikan, berbagai hal harus disurvei.
Tidak semata-mata hanya bermodalkan pengetahuan seadanya bisnis ini bisa dibuka dengan lancar. Pengetahuan dalam budidaya ikan juga harus dipahami dengan benar.
Sama seperti dalam perkebunan atau pertanian, petani harus tahu tempat potensial untuk menanam. Tidak semua tempat cocok untuk ditanami. Setiap tanaman memiliki karakteristik dan syarat lingkungan tersendiri.
Begitu pula dengan ternak ikan, pemilihan lokasi dan karakteristik lingkungan harus diperhatikan. Misalnya saja kandungan air serta iklim di lokasi. Tempat yang sering terdampak iklim ekstrim, baik itu badai maupun kekeringan sangat berpengaruh. Satu kali badai kencang saja bisa membuat seisi ikan di kolam atau tambak mati semua.
Kemudian berkaitan dengan pasar. Peternak ikan harus melihat ke mana nantinya ikan-ikan ini akan didistribusikan, serta bagaimana bentuk distribusinya.Â