Proses penanaman pohon dilakukan oleh mahasiswa KKN dengan melibatkan masyarakat setempat, terutama Kelompok Jogo Wono. Sebanyak kurang lebih 100 an bibit pohon telah ditanam di area yang sudah disiapkan di Hutan Jurang Biji. Jenis pohon yang ditanam antara lain adalah pohon pule, ringin, dan trembesi yang diyakini memiliki kemampuan untuk memperbaiki kualitas tanah dan meningkatkan biodiversitas.
Reboisasi ini tidak hanya sekadar menanam pohon, tetapi juga menciptakan kesadaran kolektif dalam menjaga kelestarian alam. Sebelum kegiatan penanaman dimulai, perwakilan kelompok Jogo Wono menjelaskan pentingnya penaman kembali dan menjaga kelestarian di kawasan hutan. Mereka juga menyampaikan bagaimana pohon dapat meningkatkan ketersediaan oksigen dan membantu menjaga keseimbangan iklim mikro di daerah tersebut. Program ini juga diharapkan dapat memberi dampak positif bagi masyarakat sekitar.
Salah satu keunggulan dari program reboisasi ini adalah keterlibatan langsung mahasiswa dalam setiap tahapannya. Masyarakat Desa Argosari, khususnya Kelompok Jogo Wono, dilibatkan dalam perawatan dan pemantauan perkembangan pohon-pohon yang ditanam. Arahan singkat yang diberikan, mereka mengajarkan teknik penanaman yang benar, serta cara merawat tanaman agar tumbuh subur. Harapannya, setelah kegiatan ini selesai, dapat membantu melestarikan kawasan Hutan Jurang Biji.
Ke depan, program reboisasi Hutan Jurang Biji ini akan menjadi bagian dari upaya berkelanjutan untuk memperbaiki lingkungan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Desa Argosari. Dengan dukungan penuh dari Kelompok Jogo Wono, reboisasi ini diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi kelestarian alam.